Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan fungsi math di PHP. Sebelumnya perlu teman-teman ketahui, Math adalah suatu fungsi yang digunakan untuk melakukan perhitungan yang berhubungan dengan angka. Secara umum fungsi math di bagi menjadi beberapa bagian, diantaranya sebagai berikut :

Fungsi round()

Round adalah fungsi pembulatan umum dengan beberapa opsi yang bisa di tentukan. Pembulatan umum tersebut seperti contoh nya 0.5 keatas akan di bulatkan ke atas dan 0.49 akan di bulatkan ke bawah. Bilangan hasil fungsi round ini berbeda dengan fungsi ceil atau floor, yaitu jika pada fungsi ceil dan floor teman-teman menghasilkan bilangan bulat, namun pada fungsi round teman-teman masih bisa menghasilkan bilangan desimal.

Dengan fungsi round, jumlah bilangan desimal pada hasil bisa teman-teman tentukan jumlahnya. Selain angka, pada fungsi round di sediakan opsi parameter tambahan yaitu presisi dan mode. kedua opsi ini bisa di kosongi dan bisa juga di isi, jika di kosongi maka parameter tersebut secara otomatis akan di anggap default.

Berikut contoh sintax dasar nya :

Berikut contoh penggunaan nya :

 

Fungsi Floor()

Floor adalah fungsi untuk pembulatan angka ke bawah. Artinya suatu bilangan desimal akan di bulatkan ke bilangan bulat terdekat di bawahnya. Seperti contoh bilangan angka seperti 0.5 , 0.312 , 0.2 , 0.9 jika di bulatkan dengan fungsi Floor maka akan menghasilkan angka 0.

Berikut contoh sintax dasarnya :

Berikut contoh penggunaan nya :

Fungsi Ceil

Ceil adalah fungsi sebaliknya dari floor, yaitu untuk pembulatan angka keatas. Yang artinya suatu bilangan desimal akan di bulatkan ke bilangan bulat terdekat di atasnya. Seperti contohnya pada bilangan 0.5 , 0.312 , 0.2 , 0.9 jika di bulatkan dengan fungsi Ceil maka akan menghasilkan angka 1.

Berikut contoh penggunaan nya :

Sampai di sini penjelasan saya mengenai fungsi math di PHP, semoga bermanfaat.